Rabu, 11 Februari 2015

Pola hidup sehat

DokterSehat.Com – Bagaimana cara menjalani pola hidup sehat yang benar pasti merupakan suatu pertanyaan yang sering anda tanyakan keberbagai nara sumber yang berhubungan dengan kesehatan bukan? Pertanyaan ini juga yang membuat setiap orang menjadi penasaran, bagaimana bisa menjadi sehat, jika pola hidupnya saja tidak sehat.
Sebenarnya pola hidup yang benar tidaklah susah akan tetapi juga tidaklah gampang, karena setiap mempunyai kondisi tubuh yang berbeda-beda, ada yang bergadang tiap hari, akan tetapi tidak mempengaruhi kesehatannya, akan tetapi ada yang bergadang hanya 1 hari langsung mengalami demam atau meriang. Hal ini disebabkan daya tahan seseorang yang berbeda-beda.
Agar bisa menjalani pola hidup yang sehat, kita harus mempunyai niat yang kuat, bila memiliki niat yang kuat maka yang harus dimiliki lagi adalah rasa kemauan yang kuat. Dengan adanya kemauan maka akan tercipta rasa kemampuan untuk bisa menjalani pola hidup yang sehat.
Berikut ini adalah langkah – langkah pola hidup sehat :
  1. Berolahraga
    Olahraga merupakan kegiatan yang mudah untuk dilakukan, tetapi juga ada banyak orang yang sering mengabaikannya. Padahal olahraga ini merupakan kegiatan yang bisa menyehatkan tubuh kita. Apabila kita berolahraga secara teratur, maka banyak sekali manfaat untuk kesehatan tubuh kita seperti daya tahan tubuh meningkat, bisa menguatkan tulang-tulang, menurunkan lemak pada tubuh, mengurangi stress, menambah kebugaran tubuh dam masih banyak lagi.
  1. Menjaga pola makan
    Menjaga pola makanan yang harus makan tersebut memenuhi standart kesehatan. Untuk itu kita dianjurkan mengetahui tentang makanan-makanan yang penting untuk kesehatan tubuh kita. Pada umumnya, banyak orang sering tidak memperhatikan tentang hal ini. Banyak sekali makan yang bisa membahayakan bagi tubuh kita. Seperti makanan yang banyak mengandung pengawet, makanan junk food atau makanan cepat saji. Sebaiknya kita bisa mengatur pola makan kita seperti waktu-waktu yang baik untuk kita makan dan juga makan menyehatkan.
  1. Menciptakan lingkungan yang sehat
    Apabila kita ingin menikmati kesehatan yang sesungguhnya maka kita juga harus memperhatikan lingkungan kita yang harus kita jaga. Lingkungan yang perlu kita jaga adalah, air, tanah, udara, iklim, tumbuhan dan lain sebagainya. Apabila kita hidup dilingkungan yang tidak baik seperti berkumpul dengan orang yang perokok, lingkungan yang penuh dengan sampah, banyak terkena asap mobil dan lain-lain. Dengan lingkungan yang tidak baik, juga akan bisa memicu kesehatan kita.
  1. Istirahat yang cukup
    Banyak sekali yang mempunyai aktivitas yang banyak yang terkadang lupa dan tidak menghiraukan waktu istirahat kita. Bila kita mempunyai pola tidur yang berantakan seperti tidur yang terlalu larut malam dan harus bangun pagi-pagi untuk bekerja. Padahal apabila kurang istirahat dapat menyebabkan kurangnya konsentrasi. Sebaiknya apabila istirahat kerja di siang hari paling tidak kita bisa tidur sejenak selama 20 menit agar pikiran kita bisa segar kembali. Tetapi kita harus bisa menata pola tidur kita yang baik supaya tidur bisa tepat waktu dan juga kan menyehatkan tubuh kita. 
  2.  
    10 Petunjuk Pola Hidup Sehat
     

    KLIKDOKTER.COM - Gaya hidup saat ini , khususnya di kota-kota besar, sangatlah padat dan akhirnya kita jarang sekali memiliki waktu untuk merawat diri kita sendiri. Oleh sebab itu, saat ini di Indonesia terjadi peningkatan jumlah penyakit tidak menular, yaitu penyakit yang timbul akibat gaya hidup yang tidak sehat, seperti kencing manis/diabetes, penyakit jantung koroner, dan stroke. Untuk mencegah terjadinya penyakit-penyakit tersebut di atas, Prof. Dr. dr. Askandar Tjokroprawiro, SpPD, K-EMD memberikan pedoman yang ia sebut sebagai “Sepuluh Petunjuk Pola Hidup Sehat”.
    Beliau menyingkat pedoman ini menjadi GULOH SISAR dengan harapan mudah diingat oleh setiap orang. GULOH SISAR ini mencakup:
    1. Gula: kurangi konsumsi gula dalam asupan sehari-hari, khusus bagi penderita kencing manis pantangi gula.
    2. Urat: untuk mengontrol kadar asam urat, batasilah asupan jeroan, alkohol, ikan sarden, burung dara, unggas lainnya, kaldu, emping dan tape.
    3. Lemak : untuk mengontrol asupan lemak, batasilah telur, keju, kepiting, udang, kerang, cumi, susu dan santan.
    4. Obesitas: hindarilah terjadinya peningkatan berat badan berlebih, usahakan berat badan ada di kadar ideal dan jangan sampai terjadi obesitas (Indeks Massa Tubuh >25). Indeks Massa Tubuh dapat dihitung dengan rumus berat badan dibagi tinggi badan dalam meter yang dikuadratkan (kg/m2). Lingkar pinggang juga sebaiknya dijaga supaya risiko penyakit metabolik tidak menigkat. Untuk perempuan sebaiknya di bawah 80 cm, sedangkan untuk laki-lai di bawah 90 cm.
    5. Hipertensi: kontrol tekanan darah, hindari terjadinya tekanan darah tinggi, dan bagi penderita tekanan darah tinggi batasilah asupan garam, ikan asin, dan asinan.
    6. Rokok: hindarilah paparan terhadap asap rokok dan apabila Anda perokok, segera stop merokok.
    7. Inaktivitas: hindari terjadinya inaktivitas, rutinkan olahraga setiap hari. Usahakan setiap hari jalan kaki minimal 3 km.
    8. Stres: kontrol kadar stres Anda. Usahakan tidur minimal 6 jam sehari.
    9. Alkohol: hindari minum alkohol.
    10. Regular Check Up: biasakan kontrol fungsi tubuh secara teratur dengan melakukan cek kesehatan dan konsultasi tenaga kesehatan secara rutin, terutama apabila Anda suadah berumur di atas 40 tahun. Biasakan kontrol kesehatan setiap 12 bulan sekali.
    Selain sepuluh pedoman di atas, beliau juga menganjurkan meningkatkan asupan yang kaya antioksidan sehingga dapat memerangi efek radikal bebas dalam tubuh. Jenis makanan tersebut di antaranya, adalah:
    1. Buncis. Jangan lagi singkirkan warna hijau dari piring Anda, dan mulai konsumsilah buncis.
    2. Bawang putih. Bumbu masakan yang baunya khas ini sangat berguna bagi kesehatan dan juga dapat meningkatkan imunitas tubuh.
    3. Teh hijau. Minuman yang populer di negeri Sakura ini memiliki kadar antioksidan yang tinggi dan paling baik dikonsumsi tanpa gula tentunya.
    4. Merica. Selain mengandung antioksidan yang tinggi, merica juga mengandung mineral tinggi seperti zat besi.
    5. Tomat. Dengan kandungan vitamin C dan vitamin A yang tinggi, tomat menjadi salah satu pilihan makanan paling sehat.
    6. Kacang-kacangan. Kita dianjurkan mengkonsumsi kacang-kacangan sebanyak 1 mangkok per hari. Akan tetapi, hindarilah kacang-kacangan yang digoreng dan pilihlah kacang yang dipanggang atau direbus.
    7. Wortel. Meskipun tidak terbukti mengurangi mata minus, akan tetapi mengkonsumsi vitamin A tinggi yang terdapat pada wortel akan membantu menjaga kesehatan kita.
    8. Pepaya. Buah ini merupakan sumber serat dan nutrisi yang baik, yaitu vitamin A, vitamin C dan folat.
    9. Jeruk. Sebagai sumber vitamin C tinggi, jeruk sebaiknya menjadi bagian dari asupan makanan kita sehari-hari.
    10. Kurma. Buah ini terkenal saat bulan Ramadhan, tetapi sebenarnya juga baik dikonsumsi sehari-hari.
    11. Apel. Buah yang tinggi vitamin A ini sebenarnya paling baik dikonsumsi dengan kulitnya.
    12. Brokoli. Sayuran hijau ini selain tinggi anti oksidan juga tinggi kadar kalsiumnya.
    13. Kubis. Sayuran ini merupakan sumber serat yang tinggi dan juga tinggi beta karoten.
    Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai topik ini, silakan ajukan pertanyaan Anda di fitur Tanya Dokter Klikdokter.com di laman website kami.[](SH)


    Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai topik ini, silakan ajukan pertanyaan Anda di fitur Tanya Dokter Klikdokter.com di laman website kami.[]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar